KOMPAS.com — Smartphone BlackBerry (BB)
bukanlah perangkat ponsel biasa. Keberadaan PIN dan fasilitas BlackBerry
Messenger (BBM) menjadi keunggulan dan nilai jual utama dari perangkat
ini.
Adanya PIN dan fitur BBM ini membuat konsumen memperhatikan
beberapa hal saat hendak membeli BlackBerry, baik bekas maupun baru.
Berikut panduan membeli BlackBerry agar tidak mendapat masalah di kemudian hari.
1. Cek IMEI dan PIN
Memeriksa
IMEI dan PIN menjadi syarat utama pembelian BlackBerry. Nomor IMEI
wajib ada di semua jenis ponsel, begitu pula BlackBerry. IMEI ini
tertera di bagian dalam ponsel saat Anda melepas baterai dan juga berada
di bagian kardus paket pembelian BB.
Cara untuk mengecek IMEI
adalah dengan menekan tombol *#06#. Anda juga bisa mengecek nomor IMEI
sekaligus PIN dengan cara menekan Options lalu pilih Status. Bisa juga
dengan menekan ALT+CAPSLOCK+H.
2. Cek usia penggunaan
Kita
juga dapat mengetahui dengan mudah berapa lama BlackBerry tersebut telah
digunakan. Hal ini berguna bagi kita yang akan membeli perangkat
BlackBerry terbaru. Salah-salah ingin yang baru, ternyata BlackBerry
tersebut sudah pernah digunakan selama beberapa waktu.
Cara
mengecek lama penggunaan BB adalah dengan menekan menu BB lalu pilih
menu Options diikuti dengan memilih menu Status. Pada tampilan yang
muncul, Anda ketik BUYR.
3. Cek kinerja BlackBerry
Sebelum
membeli BlackBerry, Anda bisa menguji berbagai fasilitas yang ada. Hal
ini berguna untuk menghindari penyesalan di kemudian hari. Anda bisa
mengecek semua fitur BlackBerry mulai dari kondisi fisiknya hingga fitur
suaranya. Caranya adalah dengan menekan menu BB dan pilih Options, lalu
pilih Status dan tulis TEST.
4. Cek fisik dan kelengkapan isi paket penjualan
Biasanya pada paket penjualannya akan terdapat charger, kabel data, memory card, manual book, CD driver, handsfree, dan beberapa kelengkapan lainnya untuk tipe BlackBerry tertentu, misalkan saja akan mendapat leather case untuk BlackBerry.
Anda juga harus melihat kondisi permukaan dari casing
pembungkus BlackBerry Anda, terutama BlackBerry yang baru. Yang namanya
baru, tentu saja BlackBerry-nya masih berpenampilan mulus dan tidak ada
goresan sedikit pun.
5. Pastikan adanya garansi
Saat ini,
semua operator seluler, terutama GSM, menjual perangkat BlackBerry.
Alhasil Anda harus mendapat jaminan garansi alias layanan purnajualnya.
Hal ini demi keamanan Anda bila sewaktu-waktu terjadi kerusakan/kendala
pada BlackBerry tersebut. Bahkan, pihak pabrikannya, yakni RIM, sudah
mulai membuka layanan purnajual di kawasan Jabodetabek.
0 komentar:
Posting Komentar