Tampilkan postingan dengan label Zona Teknisi Komputer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Zona Teknisi Komputer. Tampilkan semua postingan

Kamis, 14 Februari 2013

Cara Mengatasi DVD Drive Yang Hilang


Seringkali Anda mendapati bahwa CD-DVD drive seolah-olah hilang, tidak bisa dilihat dan bahkan tidak dapat diakses secara langsung dari Windows yang Anda gunakan. Bila hal ini pernah atau sedang menimpa Anda, hal yang pertama harus Anda lakukan adalah tetap tenang dan tidak panik, karena kasus hilangnya CD- DVD drive ini sudah sangat sering terjadi.Bisa diakibatkan oleh perangkat keras (hardware) CD-DVD drive yang Anda miliki, atau kerusakan terjadi pada sistem perangkat lunaknya.
DVD Drive Tidak Terbaca - Device Samples
Biasanya yang perlu Anda perhatikan adalah, apakah ketika Anda menyadari bahwa CD-DVD drive ini hilang muncul keterangan mengenai kode-kode seperti  Kode 31, Kode 32, Kode 19, Kode 39, atau Kode 41? Ataukah Anda mendapati pesan yang berisi peringatan bahwa perangkat  optical drive yang Anda gunakan memiliki telah ditandai dengan tanda seru yang berada di sampingnya pada properti Hardware? Perhatikan pula bila terdapat pesan mengenai kerusakan atau error pada sistem operasi yang Anda gunakan. Karena kasus hilangnya CD- DVD drive ini biasanya terjadi karena masalah-masalah diatas.
Tapi jika tidak ada pesan sama sekali, mungkin masalahnya adalah dari Hardware, dan bukan dari Software.
Untuk memastikan sumber masalah berasal dari perangkat lunak atau perangkat keras yang digunakan, Anda dapat memeriksanya pada BIOS sistem yang digunakan. Cara yang dapat Anda lakukan adalah membuka BIOS dengan menekan F8 pada saat awal booting, kemudian carilah keterangan apakah CD-DVD drive terinstal disana atau tidak. Jika ada, maka dapat dipastikan masalah bersumber pada perangkat lunak bukan pada perangkat kerasnya.
Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini, antara lain :

Cara Mengatasi DVD Drive Yang Hilang – Cara Pertama

Cara yang pertama adalah dengan melakukan uninstall dari drive yang sudah terpasang di komputer Anda. Dengan melakukan uninstall, maka Windows akan mendetect ulang drive yang sebelumnya tidak terbaca.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut :
  • Sebelum melakukan perbaikan, pastikan bahwa perangkat komputer/ laptop Anda dalam keadaan bersih dan terbebas dari virus.
  • setelah benar-benar bersih, Anda dapat masuk ke menu ‘Device Manager’, kemudian uninstall CD-DVD Drive dari ‘Device Manager’.
CD-DVD Driver Uninstall
  • Restart komputer, dengan tujuan agar CD-DVD Drive dapat dideteksi atau jika Anda terbiasa menggunakan registry, Anda dapat langsung mengaksesnya melalui regedit
  • Perhatikan, apakah CD-DVD Drive Anda sudah muncul? Bila cara ini tidak berhasil menampilkannya, cobalah untuk membongkar-pasang/ membuka dan memasangkan kembali drive optic yang Anda miliki. Pertama lepaslah label power dan kabel data, kemudian pasang kembali.
  • Cara lain yang dapat Anda coba adalah dengan menggunakan CD bootable untuk booting, pastikan CD bootable yang digunnakan dalam kondisi yang baik dan tidak cacat. Lihat di BIOS apakah komputer/ laptop Anda dapat mendeteksi CD-DVD Drive.

Cara Mengatasi DVD Drive Yang Hilang – Cara Kedua

Jika CD-DVD drive tetap tidak dapat terlihat, dan  tidak dapat diakses namun keterangan pada ‘Device Manager’ menunjukkan bahwa perangkat CD-DVD  drive yang Anda gunakan terdeteksi dengan baik, maka perhatikan pesan yang terdapat pada ‘Device Manager’. Pesan yang biasa muncul berkaitan dengan kasus seperti ini biasanya juga  diikuti dengan kode-kode tertentu seperti Kode 31, Kode 32, Kode 19, Kode 39, atau Kode 41.
Untuk mengatasi masalah di atas, Anda dapat mengikut langkah-langkah berikut ini:
  • Aktifkan menu Registry Editor (Regedt32.exe)
  • Pada windows, terdapat beberapa pilihan, pilihlah nilai UpperFilters  ini pada registry berikut HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Class\{4D36E965-E325-11CE-BFC1-08002BE10318}
  • Masuk ke menu Edit, pilih tombol Delete, kemudian OK.
DVD Drive - Regedit Delete
  • Pilihlah nilai LowerFilters pada tombol yang sama pada registry berikut HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Class\{4D36E965-E325-11CE-BFC1-08002BE10318}
  • Seperti langkah sebelumnya, masuk ke menu Edit, pilih tombol  Delete, kemudian OK.
  • Pastikan nilai yang Anda pilih itu sesuai dan tepat. Setelah itu keluarlah dari  menu Registry Editor.
  • Restart komputer Anda untuk mengakhiri proses.

Catatan untuk solusi mengatasi DVD Drive yang hilang dengan cara kedua :


  • Jika setelah nilai UpperFilters dan nilai LowerFilters dihapus/ diubah dan Anda mendapati adanya beberapa fungsi yang hilang pada program, Anda dapat menginstal kembali perangkat yang hilang tersebut.
  • JIka Anda tidak mengikuti langkah-langkah diatas secara benar, dan terjadi modifikasi registry yang tidak tepat kemungkinan besar sistem akan berjalan kacau dan akan timbul masalah yang serius yang mengharuskan sistem operasi di instal ulang. untuk menghindari kehilangan data, maka sebelum melakukan perubahan backup seluruh data Anda.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat.
Sumber: http://ahlikompie.com/cara-mengatasi-dvd-drive-yang-hilang-417.html

Cara Mengupdate Bios

Basic Input/Output System (BIOS), secara sederhana merupakan sebuah system di dalam Chip Motherboard yang bertugas mengenali dan menyiapkan perangkat keras/hardware komputer saat PC dinyalakan, seperti Hardisk, Processor, Floppy Disk, Memory, DVD Rom dan lainnya. Jika semua beres maka Sistem Operasi (seperti windows,Linux) baru mulai dijalankan.
Jika komputer berjalan lancar atau tidak mengalami masalah, memang tidak perlu untuk melakukan upgrade (memperbarui) BIOS di komputer kita. Karena memang sangat beresiko bagi yang belum terbiasa, jika kurang hati-hati komputer malah tidak bisa dioperasikan lagi.

Tetapi ada beberapa hal yang menyebabkan BIOS harus diupgrade, misalnya :
- Ketika komputer dinyalakan, tiba-tiba berhenti sebelum masuk sistem operasi;
- Komputer sudah cukup lama, dan kita memasang hardware baru yang tidak terdeteksi dengan baik, misalnya kita ganti Processor baru. Karena sering BIOS belum mengenali processor tersebut;
- BIOS rusak, baik ditunjukkan dengan adanya pesan ataupun tidak. Misalnya invalid BIOS, BIOS corrupted dsb;
- BIOS gagal mendeteksi hardware, seperti hardiks, CD-ROM, VGA dan lainnya;
- Ingin sedikit lebih mengoptimalkan kinerja komputer (hardware);
- Adanya recomendasi dari vendor Motherboard;

Jika BIOS di komputer rusak, maka otomatis tidak bisa menjalankan Sistem operasi seperti Windows Xp misalnya. Beberapa hal yang bisa menyebabkan kerusakan BIOS misalnya :
- Mematikan komputer tanpa shutdown, atau listrik tiba-tiba mati (tanpa UPS);
- Terkena Virus;
- Kesalahan meng-upgrade BIOS, misalnya komputer mati ketika proses upgrade, BIOS tidak cocok dengan jenis motherboard dll.

Bagaimana meng-upgrade BIOS Komputer?
Untuk meng-upgrade BIOS, diperlukan 2 file, pertama file BIOS itu sendiri dan Flash Memory Writer utility, yaitu software untuk mengupgrade (flash) BIOS, misalnya AFLASH.EXE, AWD816a.EXE dan lainnya. File BIOS biasanya dengan ekstensi 001, BIN atau lainnya, dengan ukuran kurang dari 512 KB. Kebanyakan Untuk mengupgrade BIOS harus dilakukan melalui DOS atau MS-DOS, meski saat ini juga sudah banyak vendor yang menyediakan software yang berbasis Windows.

Yang perlu diperhatikan adalah mencari file BIOS dan Flash Writer yang tepat, karena jika tidak sesuai, komputer kemungkinan bakalan tidak bisa hidup lagi. Tetapi jika tipe sudah tepat, maka kemungkinan selalu berhasil, kecuali mati listrik atau komputer mati ketika flash BIOS sedang berjalan. Pada umumnya flash BIOS hanya berlangsung beberapa detik saja, kurang dari 30 detik.
Untuk melakukan flash BIOS, setelah masuk ke DOS, ketikkan nama Flash Writer, misalnya untuk AWD816a.EXE

C:\ADW816a

Maka biasanya ada keterangan cara pemakaiannya. Ikuti perintah yang ada, pastikan juga untuk membackup BIOS yang lama, dapat dilakukan dengan file flash writer itu juga. Keterangan yang ditampilkan mungkin berbeda-beda. Jika masih ragu, sebaiknya ditanyakan kepada yang lebih tahu, atau bisa juga dibaca di buku petunjuk motherboard.

Bagaimana Cara menentukan Tipe Motherboard?
Ada beberapa cara menentukan tipe Motherboard yang dimiliki, antara lain :
- Melihat buku petunjuk yang disertakan ketika membeli Motherboard;
- Melihat tampilan awal ketika komputer menyala, biasanya ditampilkan seri atau tipe motherboard;
- Melihat langsung motherboard (membuka casing komputer), disana biasanya ditulis merk Motherboard dan tipenya.

Dimana Download BIOS dan Flash Utility tersebut
Jika motherboard kita termasuk populer, maka vendor biasanya telah menyediakan download BIOS dan Flash Utility-nya, seperti ASUS, ECS, MSI (Micro Star International), Gigabyte dan sejenisnya. Jika Motherboard anda tidak memiliki web site resmi untuk download driver, bisa dicoba mencari melalui www.google.com, dengan mengetikkan tipe motherboard diikuti kata seperti BIOS, download BIOS dan sejenisnya. Misalnya “BIOS P4VP-MX” atau “Download BIOS P4VP-MX”.

Semoga Bermanfaat.

sumber : chyardi.blogspot.com/2010/03/tips-cara-update-bios.html

Sabtu, 26 Januari 2013

Cara Menginstall Microsoft Office 2007 di Windows 7

Microsoft Office adalah sebuah paket aplikasi perkantoran buatan Microsoft yang mempunyai beberapa fungsi, diantaranya Microsoft Word (Pengolah Data), Microsoft Excel (Pengolah Angka), Microsoft Power Point (Presentasi), Microsoft Acces (Databases), dll. Perkembangan Microsoft Office ini sangat cepat perkembangannya, mulai dari Ms Office 95, Ms Office 97, Ms Office 2000, Ms Office 2003, Ms Office 2007, dan Ms Office 2010. Berikut ini adalah cara Menginstal Microsoft Office 2007 :

1. Masukkanlah CD Master Microsoft Office 2007 pada CD/DVD ROM
2. Kemudian masuklah ke Explorer (Ctrl-E) dan Kliklah Icon CD/DVD ROM, setelah itu klik icon setup.



3. Setelah itu akan muncul tampilan seperti di bawah ini.



4. Kemudian Installer akan meminta Anda mengisikan Product Key, isilah Product Key seperti yang terdapat pada CD Master Ms Office 2007 Anda.



5. Selanjutnya Anda akan memilih Paket Installasi pada Ms Office 2007 yang akan di Install. Pilih Install Now (Menginstal semua paket aplikasi Ms Office 2007) atau Custumize (Memilih salah satu dari paket aplikasi pada Ms Office 2007).



6. Kemudian Proses Installasi di mulai. Tunggulah beberapa menit untuk proses installasi ini.



7. Proses Installasi selesai.



8. Klik Close untuk menyelesaikan proses installasi.


Sumber: http://laksamana-embun.blogspot.com/2010/04/menginstal-microsoft-office-2007.html

Rabu, 23 Januari 2013

Tutorial Menginstal Windows 7 a.k.a Windows Seven

Windows 7 atau yang biasa disebut Windows Seven merupakan perkembangan dari sistem operasi windows buatan Microsoft. Windows 7 ini hadir untuk menggantikan windows vista yang dianggap gagal membuat para pemakainya menjadi nyaman. Dan untuk membuat para pemakainya menjadi nyaman dan puas, Microsoft hadirkan windows seven dengan 6 versi berbeda agar para pemakai yang terdiri dari beberapa kriteria atau kalangan dapat menyesuaikan dengan kebutuhannya. 6 versi windows 7 tersebut adalah Windows 7 Starter Edition, Windows 7 Home Basic, Windows 7 Home Premium, Windows 7 Profesional, Windows 7 Ultimate, dan Windows 7 Enterprise. Dari 6 versi windows 7 tersebut, untuk cara menginstalnya hampir sama perbedaannya nanti pada beberapa fitur yang akan ditawarkan ketika menginstal windows 7. Berikut Cara Menginstal Windows 7 - Windows Seven:

1. Masukkan DVD Master Windows 7 yang Anda punya ke dalam DVD ROM Anda.
2. Setelah itu lakukan restart pada komputer Anda, dan sebelum itu jangan lupa untuk mensetting BIOS Anda agar boot ke DVD ROM.
3. Ketika Anda melakukan restart, secara otomatis akan muncul "CD ROM . . ." ketika tulisan/text itu muncul segeralah tekan spasi atau sembarang tombol dikeyboard Anda.
4. Setelah Anda berhasil melakukan tahap diatas, Anda akan langsung dibawa ke menu Starting Windows 7, pada tahap ini Anda tidak perlu melakukan hal apapun.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
5. Langkah selanjutnya, pilihlah languange, time, dan jenis keyboard yang Anda gunakan. Setelah itu pilih next.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven

6. Klik Install Now untuk mulai menginstal windows 7 pada komputer Anda.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
7. Centang I Accept the license terms, setelah itu pilih next.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
8. Setelah itu akan muncul 2 pilihan metode penginstalan yaitu Upgrade dan Customize. Pada tahap penginstalan ini, pilih Costumize karena pada umumnya Anda perlu mengatur partisi harddisk Anda sebelum menginstal windows seven.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
9. Tahap selanjutnya Anda akan diminta untuk membuat partisi yang akan dipakai untuk menginstal windows seven. Pada ilustrasi gambar di bawah, hardisk belum dibagi ke dalam beberapa partisi, jika Anda ingin membaginya ke dalam beberapa partisi, klik Drive options (advanced) untuk membuat partisi baru dan pada menu tersebut juga ada fasilitas untuk menghapus dan meresize partisi. Jika Anda sudah membagi partisi Anda, silahkan pilih next untuk melanjuti proses instalasi windows 7.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
10. Proses instalasi windows 7 dimulai, tunggulah beberapa menit untuk proses ini.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
11. Setelah proses di atas selesai, Pc/Notebook Anda secara otomatis akan melakukan restart. Tunggulah beberapa saat sampai Anda masuk kembali ke dalam proses penginstalan.

Cara Menginstal Windows 7 - Cara Menginstal Windows Seven
12. Pada tahap ini, Anda cukup mengisikan nama user dan nama komputer Anda, setelah itu pilih next.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
13. Langkah selanjutnya adalah pengisian password. Isilah kolom pengisian password jika Anda berminat untuk memberikan password pada windows 7 Anda. Setelah itu next. NB : Type Password Hits (Password cadangan apabila Anda lupa pada password Anda sebelumnya).

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
14. Selanjutnya, Anda akan masukkan ke windows product key. Isikan product key sesuai product key yang Anda miliki. Biasanya product key ini berada pada dvd intalasi windows 7. Jika Anda tidak memilikinya, Anda bisa menikmati windows 7 selama 30 hari. Setelah itu pilih next.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
16. Tahap selanjutnya, Anda akan ditanya apakah ingin melakukan update otomatis pada windows 7 Anda. Jika Anda ingin selalu mengupdate secara otomatis windows 7 Anda, pilih use recommended settings dan jika Anda tidak berminat, silahkan pilih ask me later.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
17. Tahap terakhir menginstal windows seven ini adalah mengatur time zone negara Anda. Aturlah time zone ini sesuai tempat tinggal Anda.

Cara Menginstal Windows 7 - Menginstal Windows Seven
18. Ketika proses diatas selesai, maka selesailah semua proses menginstal windows 7 - windows seven. 


Sumber: http://laksamana-embun.blogspot.com/2011/02/menginstal-windows-7-windows-seven.html